Apa Sebenarnya UNRWA dan Mengapa Israel Melarang Operasinya?

Israel didesak untuk mempertimbangkan kembali larangannya terhadap UNRWA (Badan PBB untuk Pengungsi Palestina) yang beroperasi di negaranya. Keputusan tersebut telah menimbulkan keprihatinan global, termasuk dari sekutu Israel seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman. UNRWA dianggap vital di Gaza di tengah krisis kemanusiaan.

Dampak Larangan

• Keterbatasan Layanan: Larangan tersebut membatasi kapasitas UNRWA dalam menyediakan layanan pokok bagi warga Gaza yang sudah terbatas.

• Pengaruh di Tepi Barat: Aturan tersebut juga akan membatasi kegiatan UNRWA di Tepi Barat, dengan RUU yang akan berlaku dalam tiga bulan.

• Kritik dari UNRWA: Komisaris Jenderal UNRWA, Phillipe Lazzarini, menyebut larangan tersebut akan memperburuk penderitaan warga Palestina dan sebagai upaya untuk mendiskreditkan UNRWA.

Peran dan Sejarah UNRWA

• Didirikan pada Tahun 1949: UNRWA berdiri untuk membantu para pengungsi Palestina akibat perang tahun 1948 yang berujung pada berdirinya negara Israel.

• Lingkup Operasi: UNRWA menyediakan layanan pendidikan, sosial, kesehatan, dan bantuan makanan untuk pengungsi Palestina di Gaza, Tepi Barat, Yordania, Suriah, dan Lebanon.

Statistik dan Fakta

• Jumlah Pengungsi: Sekitar 5,9 juta pengungsi Palestina memenuhi syarat untuk menerima layanan UNRWA, dengan sebagian besar berada di kamp pengungsian di berbagai wilayah.

• Jumlah Staf dan Fasilitas: UNRWA memiliki 13.000 staf, menjalankan sekolah, pusat kesehatan, dan program bantuan lainnya. Mereka menjadi Badan PBB terbesar di Gaza.

• Konflik Terkini: Serangan Israel dan invasi ke Gaza menyebabkan ribuan warga Palestina tewas dan staf UNRWA menjadi korban, sementara bantuan kemanusiaan terhambat.

Kontroversi dengan Israel

• Klaim Kolusi dengan Hamas: Israel menuduh UNRWA berkolusi dengan Hamas, terutama setelah serangan Hamas yang menewaskan banyak orang.

• Penyelidikan dan Tanggapan: PBB memberhentikan beberapa staf UNRWA setelah klaim tersebut, namun donor utama seperti AS menangguhkan bantuan hingga terjadi “kemajuan yang nyata”.

Peringatan dan Tantangan

• Dampak Terhadap Perdamaian: Sekretaris Jenderal PBB memperingatkan bahwa larangan tersebut akan berdampak buruk pada penyelesaian konflik Israel-Palestina dan stabilitas di wilayah itu.

• Kekhawatiran dari UNRWA: Direktur UNRWA menyatakan ketidakjelasan rencana cadangan jika larangan berlanjut, sementara lembaga tersebut merupakan tulang punggung bantuan kemanusiaan di Gaza.

Konflik antara Israel dan UNRWA, serta dampaknya terhadap jutaan pengungsi Palestina, terus menjadi sorotan global sambil menimbulkan keprihatinan akan kemanusiaan dan perdamaian di Timur Tengah.